Akhirnya udah masuk bulan Juni, gak teraasa tahun 2013 udah jalan setengah, padahal dulu pada heboh gara-gara ramalan kiamat 2012 sehingga nggak kepikiran lagi tahun 2013 mau ngapainnnn...
Okee, kali ini nggak ngomongin ramalan, tapi ngomongin (nggosipin) orang yang katanya bisa liat masa depan lah, tapi jarang.
Yang paling sering nih beberapa orang ngaku bisa lihat mahluk halus dan semacamnya, bahkan bisa ngobrol dan ngusir juga (wow banget) dan beberapa temenku (temen bukan ya) termasuk orang-orang seperti itu. Nasib kali yah.
Jujur gue nggak bisa lihat yang begituan (amit-amit) tapi menurut gue nih : don't bullshit to bullshiter. Kadang gue ngerasa kalo temen gue yang itu-itu udah mulai ngomongin ada hantu disini, ada setan disitu, habis ngusir kunti di wc, dan lain-lain rasanya bullshit banget.
Seperti gue bilang tadi, gue nggak punya indra tambahan seperti itu, tapi keluarga gue banyak yang seperti itu. Paling deket ya babe sama emaakk gue. Dan beliau berdua sangat berbeda sama temen gue yang suka pamer itu. Sangat tenang dan diam.
Dari segi sosialis, orang yang terlalu banyak bicara (pamer kemampuan) adalah orang yang mencari perhatian dan popularitas duniawi.
Ketika seseorang punya indra tambahan untuk melihat dunia lain, maka ia akan memandang dunia ini secara berbeda. Dan dia tau banyak bicara nggak akan menghasilkan sesuatu yang berguna di dunia ini maupun dunia lain.
Jadi, orang yang punya indra tambahan biasanya tenang dalam prilaku dan tindakan. Tapiii, orang yang sangat tenang dan nggak banyak bicara bukan berarti punya indra tambahan ya! Dunia lain nggak cuma satu dan nggak cuma yang berbau hantu dan setan.
Bisa jadi, dia melihat dunia lain dengan 'cara yang berbeda'. Ketika masih volunteer di Merauke, gue tinggal satu kamar dengan teman se-tim yang sekarang udah jadi biarawan. Prilaku dan tindakannya begitu tenang dan sabar, nggak ada kesan menonjol. Bahkan karena perawakannya yang kecil, ketika ada acara kadang kita lupa kalo di dalam tim (ada 4 orang dalam 1 tim) ada dia. Namun hidup doanya begitu menonjol diantara kami berempat.
Ketika bangun subuh untuk doa pagi dia siap paling duluan di kamar doa, ketika doa pagi (doa hening) yang lain kadang sambil ketiduran dia masih tegak khusuk berdoa, ketika pulang acara pelayanan larut malam, kami langsung tepar di kasur masing-masing sementara dia menyempatkan diri untuk (doa hening jg) doa malam.
Karena teman satu kamar, sering kami sharing dan beberapa kali aku tanya dia mengaku tidak bisa melihat (cuma merasakan aja) dunia lain.
Berarti Ki Joko Bodo itu cuma bullshit donk? Dia kan sering mbacot di tv??!!
Nah itu beda kasus. Sejak sebelum masuk tv dia udah dikenal sbgai paranormal. Wajar kalau akhirnya ngetop di tv. Lha daripada susah-susah urusan sama demit dan jenglot, mending show di tv aja, tinggal ngomong doang kan dapet duit gede tuh masuk tv. Kalo urusan cari duit (pekerjaan) sih beda dengan cari perhatian.
Well, segitu aja deh gue cerita. Cuma pengen curhat aja, hasil diskusi misteri tidak terencana jam 11 malam. Bye...